MEDAN, SERLOKMEDAN.COM
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara tetap memberikan ruang bagi Bobby Nasution terkait potensi pencalonannya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Pilgub Sumut) 2024. Meskipun Bobby tidak lagi menjadi kader PDIP karena perbedaan pilihan politik dalam Pilpres 2024.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Sumut, Mangapul Purba, menyatakan bahwa hingga saat ini Bobby belum menghubungi PDIP terkait keinginannya untuk maju dalam Pilgub Sumut. Bobby sendiri telah diketahui bukan lagi sebagai kader PDIP.
"Mengenai Bobby, hingga hari ini dia belum menghubungi kami, sejauh yang saya tahu dia bukan lagi kader," ujar Mangapul Purba, Kamis (04/04/2024).
Mangapul mengakui bahwa PDIP tidak mempermasalahkan status Bobby yang bukan lagi kader partai. Partai tersebut mengindikasikan kesiapan untuk berkomunikasi dengan Bobby, meskipun akhirnya keputusan akan tetap ditentukan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Pada prinsipnya, PDIP tidak mempermasalahkan hal tersebut. Tidak masalah jika Bobby ingin berkomunikasi, PDIP terbuka untuk semua orang, termasuk Bobby. Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan Ketua Umum," jelasnya.
Sementara itu, PDIP telah membuka penjaringan bagi calon dalam Pilkada serentak 2024 mulai tanggal 3 April hingga 20 Mei 2024. Hingga saat ini, sudah ada tiga nama yang berkomunikasi dengan PDIP untuk mendaftar sebagai bakal calon Gubernur Sumatera Utara (Gubsu).
"Bakal calon gubernur yang telah berkomunikasi dari internal PDIP adalah Nikson Nababan. Sedangkan dari eksternal, terdapat Edy Rahmayadi (Gubernur Sumut periode 2018-2023) dan Rahmansyah Sibarani," tambah Mangapul. (SM)