MEDAN, SERLOKMEDAN. COM
Wacana menggandeng Edy Rahmayadi dan Nikson Nababan dalam Pilgub Sumatera Utara (Sumut) 2024 telah mencuat, dengan PDIP memberikan sambutan positif terhadap kemungkinan tersebut.
Ketua Bappilu DPD PDIP Sumut, Mangapul Purba, menyatakan dukungan terhadap wacana tersebut, menganggapnya sebagai langkah dahsyat yang dapat menyatukan kekuatan dari berbagai daerah.
"Kalau sejauh nanti DPP menilai itu baik, kita akan dukung," kata Mangapul Purba, Jumat (05/04/2024).
Menurut Mangapul, duet antara mantan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan Bupati Tapanuli Utara dua periode, Nikson Nababan, dianggap memiliki potensi besar untuk mempersatukan wilayah timur dan barat Sumut, terutama karena keduanya memiliki pengalaman dalam kepemimpinan daerah.
Meskipun demikian, PDIP tetap terbuka terhadap berbagai potensi dan wacana politik, dengan keputusan akhir akan ditentukan oleh DPP PDIP. Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Faisal Riza, menambahkan bahwa Edy Rahmayadi memiliki basis di Pantai Timur sementara Nikson Nababan memiliki basis di Pantai Barat, sehingga duet mereka dianggap memiliki elektoral masing-masing.
Dari segi pengalaman memimpin, keduanya dinilai telah lebih dari cukup, dengan Edy pernah menjabat sebagai Gubernur Sumut selama satu periode dan Nikson Nababan menjadi Bupati Taput selama dua periode. Pertimbangan selanjutnya adalah kekuatan partai yang akan mendukung keduanya dalam Pilgub Sumut 2024. (SM)