Teks foto:
Jenasah korban gantung diri dievakuasi ke rumah sakit.
SerlokMedan LUBUK PAKAM
Erifin alias Aming, 31 tahun warga Jalan Setia Jadi Kelurahan Glugur Darat I Kecamatan Medan Timur Kota Medan ditemukan tewas gantung diri di teras belakang rumah keluarganya di Gang Walet Lingkungan I Kelurahan Paluh Kemiri Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang, Kamis (24/7/2025).
Saat ditemukan lehernya terikat tali plastik. Tubuh pria lajang tersebut tanpa memakai baju dan mengenakan celana panjang hitam.
Diduga Aming merasa kesepian setelah kematian kedua orangtua dan kecewa dengan pacarnya. Sebuah surat dengan tulisan tangan ditinggalkan korban.
Informasi diperoleh menyebutkan, selama ini Aming tinggal di rumah bibinya Seko, tempatnya gantung diri.
Sebelum ditemukan tewas gantung diri kedua asisten rumah Seko, Heli, 43 tahun dan Siti Aisyah, 55 tahun melihat korban ada membawa becak dan goni. Keduanya pun lantas hendak memeriksa rumah Seko, tempat korban tinggal.
Saat kejadian rumah dalam keadaan kosong karena Seko pemilik rumah sekaligus bibi korban berada di Jakarta sejak tanggal 6 Juli 2025 sedangkan korban datang dari Jakarta pada 7 Juli 2025.
Sepulang dari Jakarta, Aming melihat rumah bibinya Seko dalan keadaan digembok.
Kemudian korban bertanya kepada Siti Aisyah keberadaan Seko. Dan Siti Aisyah menerangkan Seko sudah berangkat ke Jakarta.
Kamis sekira pukul 07.00 Wib, Siti hendak melihat rumah Seko. Namun sebelum membuka gembok pagar, Siti melihat korban dalam keadaan gantung diri.
Petugas Polsek Lubuk Pakam Jajaran Polresta Deli Serdang yang mendapat kabar langsung turun ke lokasi.
Hampir bersamaan, Tim Inafis Sat Reskrim Polresta Deli Serdang juga tiba di lokasi korban gantung diri.
Selanjutnya Tim Inafis menurunkan korban dari kanopi belakang rumah bibi korban.
"Barang bukti berupa surat tulisan tangan korban, sepasang sendal jepit warna hijau, tali plastik, 2 buah batu koral, sebuah celana panjang hitam, sebuah celana dalam korban diamankan dari lokasi kejadian,"ujar Kapolsek Lubuk Pakam AKP Rusdi bersama Kasi Humas Iptu JM Gabe Napitupulu ketika dikonfirmasi di lokasi.
Menurut keterangan Kanit Reskrim Ipda Tabiul Hidayat dugaan sementara korban merasa kesepian setelah kedua orang tuanya meninggal dunia.
"Korban juga belum menikah. Dari surat tangan yang dibuatnya diketahui kalau korban punya pacar. Surat tangannya agak sulit kita mengartikannya,"jawab Ipda Tabiul Hidayat via seluler.(sugiono)